Bedanya Oli Mineral, Sintetik, dan Full Sintetik
Bedanya Oli Mineral, Sintetik, dan Full Sintetik-Salam otomotif, kembali lagi bersama saya Saliman yang akan berbagi informasi seputar dunia oli. Dan untuk kesempatan kali ini saya akan membahas perbedaan antara oli mineral, sintetik dan full sintetik. Dan sebagai contoh saya mengambil oli Shell Helix Astra untuk perbandingan, mulai dari yang berwarna kuning oli mineral, warna biru oli sintetik dan yang abu-abu oli full sintetik.
Oli mineral, merupakan oli yang terdiri dari base oil atau minyak bumi mentah, tentunya tetap diolah kembali dengan proses tertentu. Namun untuk jarak pemakaiannya lebih pendek dibandingkan dengan oli sintetik. Untuk oli mineral sendiri mempunyai jarak tempu secara tertulis 3.000 km, namun biasa digunakan oleh orang-orang 5.000 km. Dan untuk oli Shell Astra yang mineral ini mempunyai kekentalan 10W40 dengan API service SL.
Kemudian untuk oli Shell Astra 10W30 mempunyai spesifikasi sintetik, dimana oli sintetik tetap dibuat dari base oil namun dengan penambahan zat aditif dalam proses pengolahannya, sehingga daya tahan dari oli sintetik ini lebih baik dibanding oli mineral. Jarak tempuhnya sendiri mencapai 5.000 km dengan kualitas SN tentunya sangat baik.
Dan untuk yang terakhir adalah Shell Helix Astra 5W30, ini adalah oli yang paling encer yang ada ditoko-toko umum mempunyai kasta tertinggi, yaitu oli full sintetik. Dimana oli ini mempunyai kualitas yang sangat baik, mulai dari SAE, API Service dan jarak tempuhnya yang sangat lama mencapai 10.000 km sama dengan pergantian filter olinya yang juga mencapai 10.000 km. Jadi kalau menggunakan oli sintetik biasa membutuhkan 2 kali ganti oli baru ganti filter oli. Oli Full sintetik diproses dengan full aditif mencapai 99.99%.
Untuk oli full sintetik sendiri menggunakan viskositas yang sangat encer dan tentunya baik digunakan untuk mobil-mobil terbaru saat ini. Namun untuk harganya sendiri memang lumayan mahal. Tapi soal tarikan pastinya lebih enteng dan sangat responsif karena oli ini mampu melewati celah-celah mesin yang sempit dengan cepat.
Demikian sekilas info dari Pelengkap Otomotif, jika dirasa kurang mohon maaf atas keterbatasan waktunya. Namun saya janji untuk selalu update informasi seputar dunia otomotif dan membagikan pada anda semua. Sampai jumpa, salam otomotif.
Baca juga : Dapatkah Oli ATF untuk Power Steering ?
No Comment to " Bedanya Oli Mineral, Sintetik, dan Full Sintetik "
Berkomentarlah yang sopan dan disarankan sesuai judul artikel. Bila ada pertanyaan pribadi bisa mengirimnya melalui contact form yang tersedia dibawah kotak komentar.
Thank You